
Ternyata dalam survei kecil-kecilan yang diselenggarakan oleh Arcinc.id, mayoritas pembaca situs dan tweeps, sebesar 55%, tidak menyukai Livery baru pada pesawat KT-1B Wong Bee yang baru saja diumumkan oleh TNI AU.
Perubahan yang dilakukan memang terhitung ‘subtle’ karena tidak menyentuh keseluruhan desain, namun justru disini letak “Nay” yang disuarakan oleh tweeps.

Logo Angka individual yang tadinya menyertai setiap pesawat KT-1B kini berganti dengan Lambang Jupiter, yang berdasarkan polling, tak cukup catchy, estetikanya dipertanyakan, dan nampak kurang selaras dengan keseluruhan livery yang dilaburkan di badan pesawat.

Padahal individual number pada desain livery lama itu memberikan ‘ruh’ dan memberikan kebanggaan individu pada setiap pilotnya, dimana penikmat kedirgantaraan bisa mengidentifikasikan pesawat yang sedang ‘berlaga’ dengan manuver yang indah kepada penerbangnya.

Sebenarnya, menyuarakan pendapat banyak pembaca arcinc.id, biarlah logo JAT bernaung di dalam patch yang terpasang di coverall setiap pilot, tak perlu sampai dipatrikan di ekor pesawat. Apalagi objek yang tertera pada logo itu cukup ramai, dan kecil-kecil sehingga tak terlihat dari darat saat pesawat memperagakan akrobatik udaranya.