
Menurut Kementerian Pertahanan Rusia, sekelompok pembom B-52 Stratofortress mendekati perbatasan Rusia di langit di atas Laut Baltik tetapi kemudian mengubah arah ketika jet Rusia mendekat. Video insiden itu dirilis oleh militer Rusia pada hari Kamis.
Video itu keluar hanya sehari setelah komando Angkatan Udara AS di Eropa mengkonfirmasi insiden itu, menekankan bahwa penerbangan berfungsi sebagai demonstrasi komitmen Washington terhadap keamanan regional.

Sebelumnya, Amerika Serikat mengkonfirmasi bahwa gugus tugas pembom B-52 Stratofortresses, penerbang, dan peralatan pendukung dari Wing Bom ke-2 yang berbasis di Barksdale Air Force Base, Louisiana, tiba di RAF Fairford untuk berpartisipasi dalam operasi di Eropa.
Menurut CNN, penyebaran unit militer digunakan sebagai peringatan ke Rusia setelah peringatan 5 tahun penyatuan kembali Krimea yang terjadi pada 18 Maret 2014.
Bulan lalu, militer Rusia mengatakan bahwa jet tempur Su-27 Rusia telah diacak untuk mengidentifikasi dan mencegat sebuah pesawat mata-mata Swedia di dekat perbatasan.