Tiada Negara yang lebih sial daripada Arab Saudi hari ini. Tidak dalam status perang terbuka, dalam satu hari infrastruktur perekonomiannya dihantam telak.

Pagi tadi bandara internasional Abha dirudal oleh Houthi dan sore ini dua tanker pengangkut minyak Arab Saudi telah diserang, entah dengan ranjau laut atau torpedo.

Menanggapi serangan itu, Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi Pangeran Khalid bin Salman mengatakan, “langkah-langkah yang tepat akan diambil untuk menghadapi dan mencegah para milisi teroris ini.

Kami akan menentang semua pihak yang bertujuan untuk membahayakan keamanan dan kepentingan kami, dan kami akan melanjutkan untuk mematuhi semua hukum dan norma internasional untuk melindungi keamanan dan stabilitas regional.

Pangeran Khalid bin Salman menambahkan bahwa “rezim Iran adalah satu-satunya pihak di wilayah ini yang telah berupaya meningkatkan eskalasi secara ceroboh, melalui penggunaan rudal balistik dan UAV untuk secara langsung menyasar instalasi sipil dan warga sipil tak berdosa.

Pangeran Khalid menekankan bahwa lelanjutan agresi dan sembrono rezim Iran. eskalasi, baik secara langsung atau melalui milisi, akan menghasilkan konsekuensi yang serius. Jadi, perang nih?

kredit foto: Dailystar