
Helatan Paris Air Show 2019 dimanfaatkan sejumlah pabrikan untuk mempromosikan produk mereka – atau berjuang selamat dari penurunan bisnis yang drastis.
Boeing, yang produksi pesawat swasta maupun militernya sama-sama surut berusaha keras mempertahankan tahta. Khusus untuk lini produksi V-22 Osprey, Boeing menekankan bahwa ini kesempatan terakhir untuk membeli.
Menurut Direktur Pemasaran Global produk Angkut Vertikal Boeing Rick Lemaster, Boeing sedang berdiskusi dengan sejumlah negara yang tertarik. Saat ini hanya Jepang saja yang sudah mengkonfirmasi akan membeli V-22 Osprey.
Menurut Lemaster, kontrak terakhir untuk V-22 dari Korps Marinir AS sudah setengah jalan dan menyisakan sedikit lagi. Konsumen yang tertarik harus menandatangani LoA (Letter of Acceptance) selambatnya September 2020 atau lini produksinya akan terlanjur ditutup. Negara yang paling potensial membeli V-22 saat ini adalah Israel.
Penulis: Aryo Nugroho
Kredit foto: USMC