
Langkah Turki yang tetap nekat untuk membeli rudal S-400 dari Rusia ternyata berbuntut sangat-sangat panjang. Jika awalnya Turki mengira bahwa hanya F-35 saja yang terdampak, AS nampaknya siap untuk melesakkan pukulan berikutnya.
AS saat ini telah menahan penyerahan jet tempur F-35 yang dipesan ratusan unit oleh Turki.
Menurut Kepala Pengadaan Pentagon Ellen Lord dalam event Paris Airshow 2019, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah badan Pemerintah AS untuk menyiapkan sanksi potensial atas sejumlah perusahaan-perusahaan industri pertahanan Turki.
Ellen Lord mengatakan, kalau keputusan sanksi diambil, maka industri pertahanan Turki bakal terpukul sangat hebat karena ketergantungan material dan teknologi yang cukup tinggi pada pemasok luar, seperti mesin tank, helikopter, dan mesin pesawat.
Turki saat ini masih berusaha menegosiasikan keputusan pembelian S-400 itu dengan mengajak pihak Pentagon berunding. Namun AS dengan jelas menolak dan tak mau membentuk komite kerjasama bersama. Juru bicara Pentagon Eric Pahon mengatakan bahwa kalau Turki membeli S-400, maka teknologi, pilot, dan jet tempur (F-35) AS akan terancam.
Penulis: Aryo Nugroho