
USMC Systems Command mengumumkan pada 19 Juni bahwa pihaknya sudah menerima sistem GBAD (Ground Based Air Defense) atau sistem pertahanan udara (arhanud) berbasis laser.
Dinamai CLaWS (Compact Laser Weapon Systems) mencatatkan sejarah sebagai sistem pertahanan udara berbasis laser pertama yang disetujui penggunaannya oleh Departemen Pertahanan AS.
Sistem CLaWS sendiri digunakan untuk menembak jatuh drone, dan sifat sistem ini adalah purwarupa operasional untuk digunakan oleh Marinir AS di garis depan.
CLaWS sendiri hanya satu dari sekian banyak sistem senjata anti drone yang sedang dikembangkan oleh Marinir AS untuk menangani ancaman drone yang kian mengemuka.