You are here
Home > Artikel > Biar Lawas, Kfir NG Israel Berani Lawan JAS-39 Gripen Di Kolombia

Biar Lawas, Kfir NG Israel Berani Lawan JAS-39 Gripen Di Kolombia

Salah satu kompetisi pengadaan jet tempur yang paling panas di Amerika Latin saat ini adalah program pengadaan jet tempur baru untuk Angkatan Udara Kolombia, yang membutuhkan sekitar 15 jet tempur baru.

Israeli Aircraft Industries (IAI) sebagai incumbent menghadapi tantangan keras dari SAAB Swedia yang siap menawarkan JAS-39 Gripen E/F untuk AU Kolombia. Sementara IAI hanya menawarkan jet tempur Kfir bekas yang dimodifikasi menjadi Kfir NG (Next Generation), lebih modern dari Kfir C10 Block 60 yang sudah dimiliki Kolombia.

Kepala Grup Aviasi IAI Yossi Melamed mengatakan bahwa AU Kolombia sejauh ini puas dengan performa 22 jet tempur Kfir yang sudah diupgrade, jadi Kfir NG cocok sebagai jet tempur pengganti.

Melamed mengatakan bahwa Kfir NG menawarkan keunggulan besar untuk Kolombia. Kemampuannya tak dipertanyakan, dan AU Kolombia sudah memiliki infrastuktur pendukung, pelatihan, simulator, dan bahkan amunisi untuk pesawatnya, jadi kenapa harus membeli jet tempur lain, ujar Melamed.

Kfir NG sendiri menggunakan mesin baru General Electric F414 yang sama dengan Gripen E/F dan F-18E/F Super Hornet. Jet tempur ini sudah mengadopsi radar AESA buatan Elta, dilengkapi datalink, dan kokpit yang lebih modern, serta modifikasi struktur untuk menambah tangki bahan bakar internal.

Yang terpenting kata Melamed, Kfir NG menawarkan fleksibilitas terbesar: Kolombia bisa memilih upgrade Kfir Block 60, membeli airframe surplus Israel, atau bahkan dibuat baru, apabila memang dibutuhkan, semua sesuai anggaran yang tersedia.

Tinggalkan Balasan

Top