
Kasus penemuan rudal aktif Matra R530F oleh Kepolisian Italia di sebuah gudang bandara, yang disita dari grup Neo Nazi telah membuat Qatar pusing tujuh keliling.
Maklum saja, di bodi rudal memang tertera bahwa rudal tersebut adalah kontrak pesanan negara Qatar bersama dengan jet tempur Mirage F1. Rudal varian Matra 530F-20 tersebut dipesan atas kontrak tahun 1980.
Baca: Qatar, Negara Pertama Operator Rudal AMRAAM-ER
Masalahnya, stok rudal milik Qatar tersebut sudah dijual ke negara ketiga pada tahun 1994. Qatar masih tidak mau menyebut identitas negara ketiga tersebut atas permintaan negara bersangkutan. Mirage F1 Qatar sendiri sudah dijual ke Spanyol.

Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Lolwah al-Khater, Qatar saat ini tengah bekerja erat dengan semua pihak, termasuk Italia, untuk mencari tahu bagaimana rudal yang sudah dijual 25 tahun lalu bisa berakhir di tangan kelompok ultra kanan.
Baca: Ini Spek rudal super AMRAAM ER Pesanan Qatar
Khater mengatakan bahwa negaranya menjual 40 rudal Matra Super 530F ke negara sahabat yang tidak mau disebut namanya dalam tahapan penyelidikan ini. Rudal itu hendak dijual seharga 470 ribu Euro ke suatu negara.