Yonhap (23/7) memberitakan bahwa jet tempur Korea Selatan melakukan pencegatan dan menembakkan tembakan peringatan kepada pesawat pembom Tu-95/ Tu-142 Bear Rusia setelah pesawat Rusia itu melanggar wilayah udara Korea Selatan.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan mengatakan bahwa pembom Rusia melakukan pelanggaran wilayah udara territorial di atas Laut Timur dekat Pulau Dokdo yang merupakan batas paling Timur Korea Selatan.

Tu-95 itu tercatat dua kali melanggar wilayah udara Korea Selatan, masing-masing penerbangan berlangsung selama 3 menit di dalam wilayah udara Korsel, yang jelas dianggap pelanggaran atas aturan internasional.

Baca juga: Pemerintah RI Tak Punya Uang Lanjutkan Proyek KF-X?

Menurut seorang pejabat militer Korea Selatan, “Sangatlah langka dan belum pernah terjadi pesawat militer Rusia melanggar wilayah udara Korea Selatan, walaupun beberapa kali mereka melanggar KADIZ (Korea’s Air Defense Identification Zone.”

Kementerian Pertahanan Korea Selatan mengatakan jet tempur AU Korsel beberapa kali melepaskan flare dan tak digubris, sehingga terpaksa melepaskan tembakan kanon peringatan.

Pesawat Rusia dilaporkan tidak membalas tembakan tersebut.