
Satu bulan terakhir kesibukan Lanud Iswahjudi semakin bertambah, hal ini karenakan Lanud Iswahjudi sedang menjadi tuan rumah digelarnya Latihan Angkasa Yudha yang merupakan latihan puncak TNI AU.
Rangkaian latihan terdiri dari Gladi Posko, Manuver lapangan dan diakhiri Fire Power Demo yang akan dilaksanakan Rabu (24/7). Latihan Angkasa Yudha diawali tanggal (1/7) dan besok akan diakhiri dengan Fire Power Demo (24/7), latihan ini telah mengerahkan tenaga, pikiran dan konsentrasi sebagai wujud profesionalisme TNI AU sekaligus sebagai pertanggungjawaban terhadap bangsa dan negara.
Lanud Iswahjudi yang menjadi Home base pesawat-pesawat tempur F 16 Fighting Falcon, T 50i Golden Eagle, dan Hawk 100/200 menurut Rencana akan memberangkatkan 26 pesawat terdiri dari Skadron udara 1 (Pontianak), Skadron Udara 3 (Madiun), Skadron Udara 12 (Pekanbaru), Skadron Udara 15 (Madiun), dan Skadron Udara 16 (Pekanbaru). Mereka akan kembali menyerang AWR (Air Weapon Range) Kabupaten Lumajang.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan kekuatan dan kemampuan daya gempur udara sebagai wujud kesiap-siagaan operasional satuan TNI AU.” selain itu sasaran yang hendak dicapai adalah terujinya kemampuan dan keterampilan personel TNI AU dalam melaksanakan tugas-tugas operasi udara sesuai fungsinya masing-masing,” jelas Kadispen Marsma TNI Fajar Adriyanto dalam releasenya.
Lanud Iswahjudi telah menyiapkan beberapa jenis Bom antara lain; MK 12, Maverick, Roket FFAR 70mm, Bom MK 82 . Semua Bom dan roket akan terpasang di pesawat F16 Fighting Falcon, Pesawat T 50I Golden Eagle dan Pesawat Hawk 100/200. Sedangkan untuk pesawat SU 27/30 Sukhoi EMB 314 Super Tucano yang berhome base di Lanud Abdulrachman Saleh Malang, mengunakan jenis OFAB 250, Roket S8 Kom, MK 66 dan Bom MK 81
Komandan Lanud Iswahjudi Marsma TNI Widyargo Ikoputra, S.E., M.M dalam keterangannya siang ini, “Kita siap menyukseskan Fire Power Demo tahun 2019 besok, kita juga minta kepada seluruh penerbang dan ground crew untuk lebih mengutamakan safety dalam FPD ini, jadikan safety juga sebagai tolok ukur keberhasilan latihan,“ harapnya.
(Press Release TNI AU. Tni-au.mil.id)