Tentera Udara Diraja Malaysia mencatatkan prestasi dengan keberhasilan melaksanakan prosedur pengisian bahan bakar di udara antar platform dari dunia yang berbeda.

Dikatakan prestasi, karena untuk pertama kalinya di dunia Malaysia melakukan IFR (In Flight Refueling) dengan pesawat induk Airbus A400M, sementara pesawat penerimanya adalah jet tempur buatan Rusia, Su-30MKM.

TUDM melaksanakan operasi IFR itu dengan menggunakan A-400M dengan Su-30MKM dari Skadron No.11 di atas Laut China Selatan untuk mendukung operasi di wilayah Malaysia Timur.

Baca juga: Taming Sari, Saat Militer Malaysia Obral Rudal Di Laut China Selatan

Su-30MKM melaksanakan latihan penembakan tahunan di Kota Belud AWR tanggal 28 Juli sampai 9 Agustus nanti bersama aset udara TUDM lainnya.

Tak tanggung-tanggung, 6 jet tempur Su-30MKM sekaligus terbang dari pangkalannya di Gong Kedak, Labuan, bersama dengan A400M. Masing-masing pesawat bergiliran melakukan transfer bahan bakar di udara.

A400M sendiri menggunakan solusi pod pengisian bahan bakar buatan Chobham dengan sistem probe & drogue. Su-30MKM sendiri nampaknya baru kali ini melakukan IFR dari A400M sekaligus proses sertifikasi